
Bir mungkin lebih banyak mengundang kesan miring daripada lurus. Namun minuman alkohol ringan ini sebenarnya menyimpan manfaat untuk kesehatan.
Mengurangi Resiko Jantung
Sejumlah  studi, diantaranya Institute of Epidemiology di University of Muenster,  menemukan, bahwa meminum bir dalam jumlah moderat mengurangi resiko  terkena penyakit jantung koroner.
Alasannya sederhana, alkohol dapat meningkatkan HDL, atau kolesterol baik yang berguna merawat jantung.
Kaya Vitamin
Berdasarkan  penelitian TNO Nutrition and Food Research Institute, Jerman, peminum  setia bir meningkatkan 30 persen kadar vitamin B6 lebih banyak dalam  tubuh, dibanding mereka yang tidak minum bir, atau dua kali lebih banyak  dari peminum anggur merah.
Menghindari Resiko Batu Ginjal
Lagi-lagi  penelitian yang dimuat dalam American Journal of Epidemiology  menyebutkan resiko orang paruh baya yang gemar minum bir terkena batu  ginjal menurun sebanyak 40 persen, dibanding mereka yang tidak minum  sama sekali.
Belum  dapat ditemukan memang, komponen mana yang menyebabkan bir menjadi  sakti untuk menangkal batu ginjal, tapi penemuan ini jelas  menguntungkan.
Teman Baik Wanita Paruh Baya
Studi  dari Harvard menemukan wanita paruh baya yang rajin mimun bir terbukti  memiliki fungsi mental yang lebih baik, dan tulang lebih padat. Hal ini  karena bir mengandung semacam zat yang mirip dengan esterogen, hormon  wanita yang berkurang seiring usia.
Mencegah Kanker
Senyawa  Xanthohumol dalam bir terbukti dapat menghambat sel kanker berkembang  dalam tubuh. Karena itu konsumsi bir tidak berlebihan sama saja dengan  memasukkan anti bodi kanker.
 
 
 
 
0 comments:
Post a Comment